8 CARA PENULISAN SINGKATAN DAN AKRONIM (EBI-EYD TERBARU)

A. Singkatan dan Akronim
Singkatan adalah bentuk singkat yang terdiri dari satu huruf atau lebiih dan tidak diperlakukan sebagai sebuah kata. Sedangkan akronim adalah bentuk singkat dari dua kata atau lebih yang diperlakukan sebagai sebuah kata.

1. Singkatan nama orang, gelar, sapaan, jabatan, atau pangkat diikuti dengan tanda titik pada setiap unsur singkatan itu.
Misalnya:
A.H. Nasution
Abdul Haris Nasution
H. Hamid
Haji Hamid
Suman Hs.
Suman Hasibuan
W.R. Supratman
Wage Rudolf Supratman
M.B.A.
master of business administration
M.Hum.
magister humaniora
S.E.
sarjana ekonomi
S.Sos.
sarjana sosial
S.Kom.
sarjana komunikasi
S.K.M.
sarjana kesehatan masyarakat
Sdr.
saudara
Kol. Darmawati
Kolonel Darmawati
2. a. Singkatan yang terdiri atas huruf awal setiap kata nama lembaga pemerintah dan ketatanegaraan, lembaga pendidikan, badan atau organisasi, serta nama dokumen resmi ditulis dengan huruf kapital tanpa tanda titik.
Misalnya:
NKRI
Negara Kesatuan Republik Indonesia
UI
Universitas Indonesia
PBB
Perserikatan Bangsa-Bangsa
WHO
World Health Organization
PGRI
Persatuan Guru Republik Indonesia
KUHP
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
b. Singkatan yang terdiri atas huruf awal setiap kata yang bukan nama diri ditulis dengan huruf kapital tanpa tanda titik.
Misalnya:
PT
perseroan terbatas
MAN
madrasah aliah negeri
SD
sekolah dasar
KTP
kartu tanda penduduk
SIM
surat izin mengemudi
NIP
nomor induk pegawai
3. Singkatan yang terdiri atas tiga huruf atau lebih diikuti dengan tanda titik.
Misalnya:
hlm.
halaman
dll.
dan lain-lain
dsb.
dan sebagainya
dst.
dan seterusnya
sda.
sama dengan di atas
ybs
yang bersangkutan
yth.
yang terhormat
ttd.
tertanda
dkk.
dan kawan-kawan
4. Singkatan yang terdiri atas dua huruf yang lazim dipakai dalam surat-menyurat masing-masing diikuti oleh tanda titik.
Misalnya:
a.n.
atas nama
d.a.
dengan alamat
u.b.
untuk beliau
u.p.
untuk perhatian
s.d.
sampai dengan
5. Lambang kimia, singkatan satuan ukuran, takaran, timbangan, dan mata uang tidak diikuti tanda titik.
Misalnya:
Cu
kuprum
cm
sentimeter
kVA
kilovolt-ampere
l               
liter
kg
kilogram
Rp
rupiah
6. Akronim nama diri yang terdiri atas huruf awal setiap kata ditulis dengan huruf kapital tanpa tanda titik.
Misalnya:
BIG
Badan Informasi Geospasial
BIN
Badan Intelijen Negara
LIPI
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
LAN        
Lembaga Administrasi Negara
PASI
Persatuan Atletik Seluruh Indonesia
7. Akronim nama diri yang berupa gabungan suku kata atau gabungan huruf dan suku kata dari deret kata ditulis dengan huruf awal kapital.
Misalnya:
Bulog
Badan Urusan Logistik
Bappenas
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
Kowani
Kongres Wanita Indonesia
Kalteng   
Kalimantan Tengah
Mabbim
Majelis Bahasa Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia
Suramadu
Surabaya-Madura
8. Akronim bukan nama diri yang berupa gabungan huruf awal dan suku kata atau gabungan suku kata ditulis dengan huruf kecil.
Misalnya:
iptek
ilmu pengetahuan dan teknologi
pemilu
pemilihan umum
puskesmas
pusat kesehatan masyarakat
rapim
rapat pimpinan
rudal
peluru kendali
tilang
bukti pelanggaran

Posting Komentar untuk "8 CARA PENULISAN SINGKATAN DAN AKRONIM (EBI-EYD TERBARU)"