FUNGSI BAHASA
Fungsi atau kegunaan bahasa dapat dibedakan berdasarkan beberapa kategori, yakni (1) interaksi pemakai (personal dan sosial), (2) berdasarkan tujuan pemakaian (utama, umum, dan khusus), serta (3) berdasarkan kegunaannya.
1. Fungsi Bahasa Berdasarkan Interaksi Pemakai
Fungsi bahasa berdasarkan interaksi pemakai adalah kegunaan bahasa dalam mengaktualisasikan diri. Fungsi ini juga dapat digunakan untuk memengaruhi pikiran atau perasaan seseorang. Fungsi bahasa berdasarkan interaksi pemakai secara umum dibagi dalam dua macam, yaitu fungsi personal dan sosial (W. et al., 2017:1.7).
a. Fungsi personal
Fungsi personal adalah fungsi bahasa sebagai alat untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan manusia sebagai makhluk sosial. Fungsi ini digunakan oleh manusia untuk menyatakan isi pikiran tentang suatu hal. Fungsi ini dapat berupa pengungkapan pendapat tentang suatu topik atau ungkapan perasaan akan sesuatu yang menggugah perasaan. Fungsi ini dapat dilihat pada artikel opini, orasi, dan karya sastra.
b. Fungsi sosial
Fungsi sosial adalah fungsi bahasa sebagai alat komunikasi dan berinteraksi antarindividu atau antarkelompok sosial. Fungsi ini digunakan oleh manusia untuk saling berinteraksi sebagai anggota masyarakat. Fungsi sosial bahasa digunakan untuk menyapa, memengaruhi, bermusyawarah, dan bekerja sama. Fungsi sosial dapat dilihat dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, misalnya ketika bertegur sapa atau berdiskusi dalam sebuah pertemuan.
2. Fungsi Bahasa Berdasarkan Tujuan Pemakaian
Fungsi bahasa berdasarkan tujuan pemakaian adalah kegunaan bahasa yang berdasarkan maksud dari penggunaan bahasa berdasarkan objeknya masing-masing. Fungsi ini dapat digunakan sesuai dengan tujuan pemakai bahasa. Fungsi bahasa berdasarkan tujuan pemakaian dibagi dalam tiga kategori yakni fungsi utama, fungsi umum, dan fungsi khusus.
a. Fungsi utama
Fungsi, kegunaan, atau peran bahasa yang utama adalah alat komunikasi. Bahasa sebagai alat komunikasi merupakan alat primer. Adapun alat lain seperti surat, surat elektronik, telepon, pesan singkat, dan sejenisnya adalah alat sekunder/alat bantu. Artinya, jika tidak ada surat/telepon, manusia masih bisa berkomunikasi dengan alat lain atau bahkan berkomunikasi secara langsung. Sementara itu, jika tidak ada bahasa, manusia tidak dapat berkomunikasi walaupun terdapat alat seperti surat/telepon.
b. Fungsi umum
Fungsi umum bahasa adalah kegunaan bahasa yang lumrah dipakai oleh masyarakat. Fungsi ini dimanfaatkan oleh manusia untuk berinteraksi, mengungkapkan keindahan, dan mempelajari/menyampaikan ilmu pengetahuan. Fungsi umum bahasa dibagi dalam tiga golongan, yaitu fungsi praktis, artistik, dan akademis. Berikut adalah penjabaran dari tiga fungsi umum tersebut.
1) Fungsi praktis: fungsi bahasa yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya penggunaan bahasa dalam berinteraksi antarindividu maupun antarkelompok dalam masyarakat.
2) Fungsi artistik: fungsi bahasa yang dimanfaatkan secara indah dan digunakan untuk kebutuhan estetik. Misalnya, penggunaan bahasa dalam mengungkapkan perasaan seperti pantun, puisi, cerpen, novel, atau karya sastra lainnya.
3) Fungsi akademis: fungsi bahasa yang dipakai untuk mempelajari atau mengajarkan ilmu pengetahuan. Misalnya penggunaan bahasa sebagai alat pengantar ilmu pengetahuan, seperti tulisan dalam sebuah buku, guru yang menyampaikan materi, atau seseorang yang sedang belajar dengan cara menyimak, berbicara, membaca, atau menulis.
c. Fungsi khusus
Fungsi khusus bahasa adalah kegunaan bahasa yang dipakai pada sistem sosial kemasyarakatan. Fungsi khusus bahasa menurut Prihantini (2015:2) terdiri dari tiga, yakni:
1) Bahasa sebagai alat menjalankan administrasi negara. Misal kegunaannya dalam penyusunan undang-undang;
2) Bahasa sebagai alat pemersatu berbagai suku. Misalnya bahasa Indonesia/daerah yang menyatukan berbagai suku/individu masyarakat; dan
3) Bahasa sebagai wadah kebudayaan. Misalnya bahasa daerah Bima yang menampung semua kebudayaan daerah Bima, baik dari segi ide, aktivitas, maupun penamaan benda-benda.
3. Fungsi Bahasa Berdasarkan Kegunaannya
Fungsi bahasa selanjutnya adalah fungsi bahasa berdasarkan kegunaannya. Fungsi ini adalah fungsi bahasa yang ditinjau dari pemakaian bahasa dalam berbagai aspek. Menurut Haliday dalam Curson (1988:39) fungsi ini dibagi dalam delapan jenis, yaitu fungsi personal, regulator, interaksional, informatif, heuristik, imajinatif, dan instrumental. Berikut adalah jabaran dari beberapa fungsi bahasa tersebut.
a. Fungsi instrumental: fungsi bahasa yang digunakan untuk memenuhi dan mengungkapkan keinginan atau kebutuhan. Ini merupakan fungsi "saya ingin" dari suatu bahasa. Misalnya, saya ingin pergi, saya butuh buku, atau saya mau menulis.
b. Fungsi regulator (pengaturan): fungsi bahasa yang digunakan untuk mengontrol sikap, perilaku, pikiran, atau pendapat orang lain. Ini merupakan fungsi "lakukan hal tersebut" dari suatu bahasa. Misalnya, bujukan, rayuan, permohonan, atau perintah.
c. Fungsi interaksional: fungsi bahasa yang digunakan untuk berinteraksi atau menjalin hubungan sosial dengan orang lain. Ini merupakan fungsi "saya dan anda" dari suatu bahasa. Misalnya, sapaan, basa-basi, simpati, atau penghiburan.
d. Fungsi personal: fungsi bahasa untuk mengungkapkan pikiran, pendapat, perasaan, dan sikap melalui bahasa. Fungsi ini adalah fungsi menciptakan jati diri melalui bahasa. Misalnya, menulis dan berbicara.
e. Fungsi heuristik: kegunaan bahasa untuk memperoleh pengetahuan, mengeksplorasi, dan memahami lingkungan dengan cara belajar. Ini merupakan fungsi menanyakan pertanyaan, atau fungsi "ceritakan pada saya". Misalnya, pertanyaan atau permintaan penjelasan akan suatu hal.
f. Fungsi imajinatif: fungsi bahasa yang digunakan untuk memenuhi atau menyalurkan keindahan untuk melarikan diri/keluar dari kenyataan menuju semesta/lingkungan yang diciptakan sendiri. Ini merupakan fungsi "mari berpura-pura" atau fungsi puitis dari suatu bahasa. Misalnya, karya sastra berupa puisi, cerpen, novel, dan lainnya.
g. Fungsi informatif: fungsi bahasa yang digunakan untuk menyampaikan informasi baru, pengetahuan, atau budaya dengan menggunakan bahasa. Ini merupakan fungsi "saya ingin memberitahukan anda sesuatu" dari suatu bahasa. Misalnya, tulisan, ceramah, pengumuman, atau pemberitahuan.
Daftar Pustaka
Curson, David. 1988. “Oral Language Across the Curriculum.” Multilingual Matters 131. Diambil 2 Juli 2019 (https://books.google.co.id/books?id=QAl6YZMkWvsC&pg=PA39&dq=halliday+7+function+of+language&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwixh_jf3pTjAhWVGs0KHQcZArIQ6AEIKjAA#v=onepage&q=halliday 7 function of language&f=false).
Prihantini, Ainia. 2015. Master Bahasa Indonesia. Yogyakarta: B First.
W., Solchan T., Yetty Mulyati, M. Syarif, Mohamad Yunus, Endang Werdiningsih, dan B. Esti Pramuki. 2017. Pendidikan Bahasa Indonesia di SD. 1 ed. Tanggerang Selatan: Universitas Terbuka.
Posting Komentar untuk "FUNGSI BAHASA"